Cara memanagement Bandwidth Simple Queue pada Mikrotik

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Pada pembelajaran hari Jum'at tanggal 04 Januari, saya akan membagikan materi yang saya peroleh dari Praktek Kerja Lapangan (Prakerin) hari kemarin.

●Alat yang dibutuhkan :

1. Laptop atau PC
2. Router
3. Kabel UTP yang sudah dikimpring dengan menggunakan konektor RJ45
4. Modem atau jalur sumber internet

Berikut adalah langkah langkahnya :

1. Setting Ip Ether 1 dengan Ip otomatis atau DHCP Client.

2. Selanjutnya buat Ip Bridge untuk ether 2 dan ether 3

3. Klik menu IP>Firewall lalu masuk pada menu NAT>General klik + setting Chain=srcnat;out interface=ether 2,geser pada menu Action lalu tulis masquerade. Klik + lagi dan setting chain=dsntnat;in interface=ether 2,geser pada menu Action lalu tulis redirect dan pada kolom to ports tuliskan 3128.

4. Klik menu DNS isi server 8.8.8.8.8.8.4.4 dan IPnya 192.168.1.1(IP gateway).

5. Untuk selanjutnya, lakukan Routing pada Gateway Server 192.168.1.1

6. Kemudian ceklist enable pada Web Proxynya.

7. Klik menu Queue>Queue types,klik + isi ussername dengan pcq_download dengan hanya menceklist kolom dst address;klik + isi dengan ussername dengan pcq_upload dengan hanya menceklist kolom src address.

8. Kemudian langka terakhir Klik kolom Queue three,lakukan settingan seperti diatas serta tambahkan pada setiap settingan dengan limit rt/rx 3M/3M lalu tambahkan IP network masing masing dari IP addres.

Sekian blog materi yang saya dapat pada hari Pratek Kerja Industri hari ini semoga dapat membantu dan bermanfaat. Terimakasih.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Jaringan VoIP Gabungan di Cisco Packet Tracer

Memblokir situs PUBG pada mikrotik melalui IP Firewall

Menyeting Mercusys MW305R mode dynamic dan mode static